NUSA DUA - Dalam pidatonya di pembukaan APEC CEO Summit, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkapkan beberapa masalah yang menghantam negara berkembang. Menurutnya, ada beberapa masalah yang cukup mempengaruhi ekonomi negara berkembang.
"Beberapa negara berkembang dalam APEC mengalami defisit neraca dagang yang besar, keluarnya dana asing, dan pelemahan nilai tukarnya," ungkap dia di pembukaan APEC CEO Summit di Bali International Convention Center (BICC), Bali, Minggu (7/10/2013).
Sementara untuk Indonesia, dia mengungkapkan telah terjadi fenomena pada pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Menurutnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia telah tumbuh dengan sangat baik. "Landscape ekonomi kita sudah jauh berubah dari awal abad 21 kemarin," kata dia.
Menurutnya, dengan pertumbuhan yang cukup memuaskan ini, maka pemerintah tetap mempertahankan formula kebijakan ekonominya. Namun, tanpa ada bantuan dari sektor swasta, akan sangat sulit untuk mendorong pertumbuhan lapangan pekerjaan.
"Dan kita tahu, darimana pun delegasi yang saat ini datang, maka agenda utama yang nantinya akan dibahas adalah masalah pekerjaan," tuturnya.
Oleh karena itu, SBY mengungkapkan para pemimpin negara dalam pertemuan kali ini sangat disambut. "Kita harus bekerja sama demi mencapai kemakmuran bersama," jelasnya.
Source: okezone
Title : Pidato di APEC, SBY "Curhat" Pelemahan RupiahPosted by :
Published : 2013-10-06T06:38:00-07:00
1 komentar:
SETUJU :D :D
Balas